ULAR DAN BUAYA

       Suatu Ketika ada raja sungai yaitu Ular. Ular itu bernama Fifi. Fifi adalah bersifat jahat, sombong dan pelit. Ia tidak mau tahta nya di ambil/digantikan dengan hewan lain.
       Pada besoknya, ada buaya yang ingin ke sungai. Buaya itu bernama Lala. Ia seekor anak buaya perempuan. Ia tidak ingin mengambil tahta nya Fifi. Kemudian, Fifi hendak ke darat dan ia melihat ada buaya yang ia sangka akan mengambil tahtanya. Lalu, Fifi melilit Lala. Lala pun bingung dan ia berkata "Aku tidak akan mengambil tahta mu." Fifi pun masih melilitnya. "Jika kau melilitku, aku tidak akan kesini lagi, dan suatu ketika, aku akan membalasmu, Ular jelek!" Kata Lala. Fifi pun tidak melilit Lala lagi. Fifi berkata "Apa? Kau akan membalasku? Mana bisa! Kau begini saja sudah kalah" Lala balik membalas dan pergi "Lihat saja suatu ketika! Aku ini msh anak buaya!! Jadi, maklumin lah kalau aku kalah saat masih anak-anak."
         Sorenya, Ular itu pun heran. Dan ia berkata, "Mana sih anak buaya itu? Payah! Masa di lilit saja takut." Ular itu pun kembali ke Sungai.

        5 Tahun Kemudian, Lala Buaya sudah menjadi besar. Ia akan membalas perbuatan Fifi. Ia kembali ke Sungai dan melihat Fifi sudah ada disana. "Ayo Ular Pengecut! Lawan aku!" kata buaya. Pertarungan ini sampai mati-matian. Sebelumnya, Fifi berkata, "Ayo Buaya payah." Buaya itu memakan ular. Ular pun berkata, "Mohon, Jangan memakanku! Aku tahu, aku sombong, tp tolonglah." "Baiklah, aku tidak akan memakanmu! Tapi kau harus berjanji, kita akan berteman dan bersahabat!" Kata Lala si Buaya. "Baiklah itu maumu, sekarang.. Turunkan aku!" Ular itu menuruti perintah Buaya.

Mereka menjadi bersahabat dan tidak bertengkar lagi..

                                                       THE END