Ternyata di dumay dan di duta sama aja

orang indonesia itu, gini2

di hack char nya --> NANGIS
di balikin charnya --> DI SHARE

mau nya apaan sih? bukannya udah bagus di balikin, eh malah di share kalo dia masih hacker / penipu. Coba gue bukan orang indonesia. gue gak bakal kayak gini. di duta gue punya sahabat munafik, di dumay? ya kayak tadi. apa sih mau nya orang indonesia? hah? cuman buat malu nama "Indonesia" doang! sering hina2 orang lah, apa lah, huh!! ngatain org "ALAY" tapi sendirinya? "ALAY" hahaha

cerita di duta syalalalaaaa ~

halo! aku Nahya Kawaii Oenyoech Oechoel. #apaini. dah lah yg ini abaikan :b

Panggil aku Naya / Echa hahahah.

OH YAAAAAAA

di duta gue sengsara HAHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAH . PENGEN LANGSUNG LULUS SD AJAAA AHAHAHAHAHHAHAHHA. SEBEL GUE HAHAHAHAHAAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHAAHAAHAHAHAAHHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAAH

BETE LAMA2 DISINI HAHAHAHAH
BOSEN HAHAHAHAH
PENGEN KETEMU CHA HAHAAHAHAAH
HAHAHAHAHAHAHAHH

DADAH , BAY

Ah, Siapa Takut?

Haii.. Namaku Rina. Aku mempunyai adik, yang bernama Rana.

"Kak Rina, Aku punya sesuatu loh" Kata Rana sambil memamerkan sesuatunya.
"Ada apa lagi sih, Rana? Kamu tuh ganggu kakak aja deh!!" Kataku sambil memarahi Rana.
"Sudah, sudah! RINA? Ternyata kamu mengulangi lagi ya perbuatan kamu!! Sudah cukup Rina!" Kata Ayahku Sambil memarahiku. Aku Sedih, aku tak bisa mengucapkan kata - kata apalagi. Aku langsung pergi ketika ayahku memarahiku.

               --- Di Kamarku ----
"Kenapa aku selalu yang dimarahi? Kenapa Rana yang di bela terus menerus! Semenjak ada Rana, Aku tak disayang! Dulu, pas tidak ada Rana, Aku sangat disayang! Aku tidak pernah dimarahi oleh orang tuaku, Tetapi kenapa? Saat Rana dilahirkan, Dunia aku tuh menjadi berubah??" Kata Rina sambil menangis - nangis di kamarnya.
   Tok.. Tok.. Tok.. Suara pintu kamar Rina berbunyi.
"Siapa?" Tanyaku.
"Rina, Ini bunda sayang.." Jawab Bundaku.
"Ohh Bunda, silahkan masuk Bun!" Kataku sambil mengelap tetesan air mataku tadi.
"Tadi kamu dimarahi lagi ya sm Ayahmu?" Tanya Bundaku.
"Iya, Bun! Aku sangat sangaaat sedih! Aku sering di marahi dan di salahi terus. Sedangkan Rana? Ia tidak pernah di marahi sama sekali!" Kataku sambil curhat sedikit, hihi xD
"Ohh, tenang gpp kok! Skrg kamu sekolah ya! Kamu udh terlambat beberapa menit untuk pergi ke sekolah!" Kata Bundaku sambil menyuruhku ke sekolah.
"Ya Bun! Dadah Bunda!" Kataku sambil salim kepada Bundaku.


----LANJUT MINGGU ----

Nana & Nunu

Hai, aku bernama Nana. Aku mempunyai saudara kembar ku, ia bernama Nunu. Setiap hari, pasti aku bermain dengannya. Mau tau cerita lengkapnya? Mari kebawah :)

Senin, 9 Mei 2005,

Hari ini hari Senin, waktunya aku sekolah bareng Nunu. Aku selalu di bully oleh Cindy. Karena aku culun. Tetapi, aku heran. Kenapa hanya aku saja yang di bully ? Aku iri dengan Nunu.

"Nu, besok kita kerjakan Pr bersama-sama yuk?" Kata Nana sambil menawarkan kepada Nunu. "Tidak ah! Kamu tuh Pr2 terus!" Kata Nunu sambil menolak penawaranku. Tiba-Tiba Cindy datang. "Makanya! Culun tuh gak pantes SEKOLAH! kerjakan Pr kita saja!" Kata Cindy sambil membully Nana. "Heh! Memang, kalau aku culun kenapa? Masalah?" Bentak Nana. "Kamu berani2 nya ya! Bentak aku! Teman-Teman..!" Kata Cindy sambil memanggil teman - temannya. "Heh! Kamu apain Cindy? Cindy tuh teman kita! Gak usah ngancem Cindy deh!" Kata salah satu teman Cindy, Ia bernama Condy. "Kamu tuh seharusnya yang ketawa dengan namamu! Namamu saja Condy! AHAAHAHA" Nana menertawakan Condy. Teman - Teman Nana tambah banyak, Teman-Teman di sekolah ini tuh pada sebel sm GENG Cindy. Makanya mereka ingin melawan Geng Cindy. "Nana! Ayo Kita BANTAI!!" Kata salah satu teman yg membantu Nana.

(Lanjut besok ;p)

Maafkan aku,

"BLAAK!" Suara gelas kesayangan Mamaku pecah. Karena aku, aku tidak sengaja memecahkannya. "Kamu itu gimana sih! Anak durhaka begini! Ini tuh gelas mahal dan kesayangan Mama!!" Bentak Mamaku. "Maafkan aku Mama, aku benar-benar tidak sengaja!" Kataku sambil memohon maaf kepada Mamaku. "Sudah sana! Pergi dari sini!!" Suruh Mamaku sambil mengusirku.

"Aku tahu, bahwa aku salah. Tetapi, kenapa Mama harus peduli kan gelas nya? dari pada aku?. Apakah aku pernah salah? Kalau pernah salah maafkan aku Mama." Kataku sambil menangis. Tiba-Tiba Tukang Nasi Goreng datang menghampiri anak itu. Ia berkata, "Kenapa engkau menangis? Apakah engkau ingin Nasi Goreng?". "Tidak, Makasih pak. Aku hanya lagi di usir dengan Mamaku." Kata aku. "Tidak apa-apa, pasti kau lapar?" Kata Tukang Nasi Goreng sambil membuat Nasi Goreng. "Pa..? yasudah deh!" kataku smbil mengelap air mataku. "Nih NasGor nya ^^ silahkan dimakan." Kata Bapak2 Tukang Nasi Goreng. "Makasih pak!" Kata anak itu. "Coba kau msk kedalam dan meminta maaf lagi kepada Mamamu!" Tukang Nasi Goreng itu pun memberiku saran. "Ya sudah! Terimakasih pak, ini uangnya!" Kata aku. "Dek? Tidak usah! Bapak ikhlas kok!" . "Baiklaahh, terima kasih pakk!" Kataku sambil masuk ke dalam.

"Mamaa... Maaf kan a...." kataku terpotong dengan aku jatuh. Karena, Mama sudah menyiapkan hadiah aku. "Nak, maafkan mama ya! Ini buat kamu semua. Pasti kau ingin memainkannya!" Kata Mama sambil menyuruhku bermain. "Ya! Ma!! Terima kasih!!, Aku sayang Mama!!" Kataku sambil peluk Mamaku.

Bando Kesayanganku

 Pada suatu hari, Mamaku ingin mencari hadiah untukku. Tetapi, aku ingin mempunyai kalung. Kata Mamaku kalungku sudah banyak di rumah. "Mama!! Aku ingin kalung!!" Teriak aku. "Haduh! Sayang.. kamu banyak sekali kalung! Tetapi, kamu tidak menggunakan kalung yang dari Mama! Percuma saja" Kata Mamaku. "MAMA! Aku benci Mama!!" Bentakku sambil ku pergi.

Esoknya, Aku berulang tahun. Aku pikir, Mama tidak memberiku hadiah. Ternyata, Mamaku sangat sayang kepadaku. Aku menyesal. Saat ku buka, ku pikir kalung. Ternyata bando, bando itu sangat unik. Aku suka sekali, Jadi aku pakai.

Aku sayang sekali dengan bando itu. Setiap hari, aku pakai. Seterusnya, aku pakai. Sampai rusak, saat sudah rusak aku tega membuangnya. Karena itu Bando Kesayanganku. Akhirnya, Mama Kesayanganku juga, membelinya lagi.

SMURFS' (cerita ku sendiri)

             Pada suatu hari, ada sejenis kurcaci. Mereka sangat kecil. Ternyata mereka disebut " SMURFS"

Papa Smurfs' sudah menikah dengan Mam Smurfs'. Mam Smurfs' sudah melahirkan 12 smurfs' . 

                   5 Tahun yang lalu, Mam Smurfs' sudah meninggal karena di makan oleh Popo si Kucing. Papa Smurfs' marah karena perbuatan Popo. Mam Smurfs' hanya melahirkan 1 smurfs' perempuan. Yang dinamakan Hella. Agak aneh memang namanya. Tapi, Smurfs' yang lain menyukai Hella. 

                 Suatu Hari, Ada Miner Smurfs'. Miner Smurfs' itu memecahkan batu, dan ia suka menggoda Hella. Hella pun marah dan bilang ke Papa Smurfs'.  Miner Smurfs' pun di marahi oleh Papa Smurfs'.      Malamnya, Keluarga Smurfs' kecuali Mam Smurfs' bernyanyi sambil girang. Hella pun sampai bergaya - gaya. Papa Smurfs' Memainkan piano. Malam itu sangat menyenangkan. 

Pagi harinya, Popo si Kucing ingin menculik Hella. Karena, Popo menyukai Hella. Hella pun bergegas berlari untuk selamatkan dirinya. Hella mengetahui Popo ingin menculik diri nya karena Bobo si Smurfs' berkaca mata pintar. Bobo mengetahui karena ilmunya lebih pintar dari Smurfs' lainnya. 10 Smurfs' nya bekerja menanam Sayuran dan buah-buahan. 

Hella berlari sampai ke kota. Bobo pun mengikutinya dari belakang. Karena, Bobo di suruh dengan Papa Smurfs' untuk menjaga Hella. Bommy si Smurfs' membawa kado pun juga mengikuti Hella. Bommy di namakan Bommy karena ia sering meledaki Bom ke Smurfs' lainnya. Hella pun juga pernah di meledaki Bom. Sampai Hella masuk ke rumah sakit.

Hella mengumpat di Mc Donald. Ia tidak mengetahui kalau itu tempat untuk makan. Popo si Kucing pun mencium aroma makanan. Ia langsung merecokan Manusia yang ada di Mc Donald. 

            Sampai akhirnya, Popo si Kucing dibawa ke Penjara Kucing. Dan Smurfs' bisa hidup tenang dan bebas karena tidak ada Popo. Hella, Bobo, dan Bommy kembali ke Village nya.

THE END